
Dilansir dari Amusing Planet, danau ini pertama kali ditemukan pada Agustus 2014 oleh seorang penduduk ketika sedang terjadi musim kekeringan di Tunisia. Danau ini berada di tengah padang pasir, sekitar 25 kilometer dari kota Gafsa sehingga danau ini kini dikenal sebagai Lac de Gafsa.

Tidak diketahui penyebab utamanya terbentuknya danau ini. Alasan yang paling masuk akal adalah karena terjadinya gempa kecil di daerah sekitar sehingga akhirnya lapisan batu yang berada di atas air menjadi runtuh dan menimbulkan munculnya genangan air dalam jumlah besar. Danau ini sendiri memiliki luas sekitar satu hektar dan kedalaman mulai 10 hingga 15 meter.

Setelah ditemukan, danau ini sempat menjadi sebuah objek wisata yang populer di Tunisia dan banyak orang yang berenang di danau tersebut. Tetapi saat ini danau tersebut ditutup karena diduga mengandung banyak kandungan kimia dan radioaktif yang berbahaya bagi manusia. Wilayah Gafsa sebelumnya merupakan pusat dari kegiatan pertambangan di Tunisia sehingga banyak memiliki kandungan bumi terutama fosfor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar